Sabtu, 11 Oktober 2008

Microsoft Banting harga s/d 70%


Fenomena pembajakan yang semakin merajalela, membuat Microsoft pusing tujuh keliling. Untuk memerangi pembajakan, raksasa software tersebut memutuskan memangkas harga salah satu produknya lebih dari 70 persen.

Hal ini terjadi di negara China. Aksi banting harga yang dilakukan di China ini merupakan kali pertama sejak Microsoft masuk ke pasar China di tahun 1992.

Software yang mengalami perampingan harga tersebut adalah Office 2007 Home & Student Edition. Semula harga software ini adalah 699 yuan atau sekitar Rp 950 ribu, kemudian turun menjadi 199 yuan atau sekitar Rp 273 ribu.

"Dengan harga ini, kami yakin akan lebih banyak konsumen yang dapat menikmati produk software asli," ungkap Jim Lin manager public relation Microsoft di Beijing.

Memang selama ini produk-produk bajakan marak berseliweran di China. Berbagai produk, seperti film, software, musik, tak luput dari sasaran pembajak. Salah satu yang menjadi sasaran empuk adalah Microsoft. Software Office bajakan dijual kurang dari 10 yuan di China.

Dikutip dari ITNews, Rabu (24/9/2008), tahun lalu kalangan industri film, musik, software dan buku Amerika Serikat mengaku kehilangan US$3,5 miliar karena pembajakan di China, meningkat tiga kali lipat dibanding tahun 2001

0 komentar: